By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
siberdbnsiberdbnsiberdbn
  • HOME
  • DAERAH
    • KALIMANTAN SELATAN
      • KOTA BANJARMASIN
      • KOTA BANJARBARU
      • BARITO KUALA
      • TAPIN
      • HULU SUNGAI TENGAH
      • HULU SUNGAI SELATAN
      • HULU SUNGAI UTARA
      • BALANGAN
      • TABALONG
      • BANJAR
      • TANAH LAUT
      • TANAH BUMBU
      • KOTABARU
    • KALIMANTAN BARAT
    • KALIMANTAN TIMUR
    • KALIMATAN TENGAH
      • KAPUAS
    • KALIMATAN UTARA
  • PERISTIWA DAN HUKUM
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • DBNOto
  • MITRA
    • Pemprov Kalimantan Selatan
    • DPRD Kalimantan Selatan
    • DPRD Kotabaru
Reading: Orang Tua Perokok Bisa Picu Anak Stunting
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
siberdbnsiberdbn
Font ResizerAa
  • HOME
  • DAERAH
  • PERISTIWA DAN HUKUM
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • DBNOto
  • MITRA
Search
  • HOME
  • DAERAH
    • KALIMANTAN SELATAN
    • KALIMANTAN BARAT
    • KALIMANTAN TIMUR
    • KALIMATAN TENGAH
    • KALIMATAN UTARA
  • PERISTIWA DAN HUKUM
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • DBNOto
  • MITRA
    • Pemprov Kalimantan Selatan
    • DPRD Kalimantan Selatan
    • DPRD Kotabaru
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Contact
  • Contact
  • Blog
  • Blog
  • Complaint
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
siberdbn > Blog > KESEHATAN > Orang Tua Perokok Bisa Picu Anak Stunting
KESEHATAN

Orang Tua Perokok Bisa Picu Anak Stunting

Ikhsan Makkawali
Ikhsan Makkawali
Share
3 Min Read
Ilustrasi berhenti merokok. Foto: Kompas
Ilustrasi berhenti merokok. Foto: Kompas

siberdbn.com, BANJARMASIN – Sebuah penelitian di Indonesia yang dipublikasikan di Jurnal Internasional Springer Nature 2022 menyebutkan, merokok menimbulkan beban ganda kekurangan gizi pada anak yang lahir dan tumbuh di tengah keluarga perokok.

“Dengan menggunakan data panel seimbang dari survei kehidupan keluarga Indonesia, kami menganalisis sejauh mana dampak merokok ayah terhadap kemungkinan terhambatnya pertumbuhan, kurus, dan kelebihan berat badan pada anak-anak,” tulis tim peneliti dilansir dari Tempo, Sabtu (18/1/2025).

Penelitian ini menggunakan model efek acak probit dengan koreksi mundlak atau model statistik yang menggunakan variabel dependen biner dan memiliki struktur data yang mengandung efek acak. Misalnya, ya/tidak atau 0/1. Model ini sering digunakan dalam konteks data panel atau data berulang di mana pengamatan dari individu yang sama tercatat dilakukan lebih dari sekali.

Temuan menunjukkan bahwa anak yang ayahnya memiliki intensitas merokok sedang atau tinggi cenderung lebih kurus dan mengalami pertumbuhan yang terhambat, masing-masing sebesar 2,93 dan 3,47 poin persentase.

Kondisi ini terjadi lantaran merokok dapat memberikan beban ganda pada perekonomian keluarga, terutama pada keluarga di negara berkembang. Individu yang paling menderita atas beban ganda ekonomi ini adalah anak yang lahir dan tumbuh di tengah keluarga perokok.

Baca Juga: https://www.siberdbn.com/2025/01/13/konsumsi-kafein-secara-berlebih-berikut-dampak-bagi-tubuh/

Hal ini sejalan dengan banyaknya penelitian internasional bahkan UNICEF yang membuktikan bahwa rokok merupakan salah satu penyebab tingginya angka stunting di negara berkembang.

Tidak hanya menyebabkan beban ganda ekonomi keluarga yang dapat mengurangi potensi gizi anak, jurnal kesehatan BMC menyebutkan, anak yang lahir dan tumbuh di tengah keluarga perokok dapat mengalami penurunan fungsi paru. Kondisi ini menunjukkan fungsi paru-paru yang rendah dan terhambatnya pertumbuhan memiliki korelasi antropometrik, lingkungan, dan nutrisi.

“Korelasi antropometrik yang serupa memiliki jalur peradangan kronis yang sama, yang menunjukkan bahwa kedua kondisi tersebut bersifat analog,” tulis peneliti dari Public Health of India di New Delhi, Tanica Lyngdoh, seperti yang dikutip dari BMC.

Faktor stunting merupakan pertumbuhan yang terhambat akibat fungsi paru-paru yang buruk, dalam penelitian ini diperiksa sebagai proses yang analog.

Baca Juga: https://www.siberdbn.com/2025/01/13/berikut-manfaat-mengonsumsi-petai-bagi-tubuh/

Berdasarkan hipotesis, kedua kondisi tersebut memiliki asal usul yang sama. Menurunnya fungsi paru anak kemudian menjadikannya stunting akibat keluarga perokok memiliki indikator antara yang serupa, dan berujung pada peningkatan risiko hasil yang serupa.

Jalur yang berpotongan yang berpuncak pada pertumbuhan yang terhambat dan fungsi paru yang buruk menandakan asal patologis dari fungsi paru yang buruk.

“Referensi yang sehat merupakan hal penting dalam menghasilkan nilai spirometri ‘normal’ untuk populasi tertentu. Asumsi ini dilanggar pada populasi (anak dalam keluarga perokok) yang mengalami kondisi perkembangan yang menyebabkan pertumbuhan terhambat dan penyakit kardiometabolik asimtomatik tak terdiagnosis,” tulis Tanyca.

 

Sumber: Tempo.co

You Might Also Like

Porgasi Kalsel Mantapkan Persiapan Jelang Fornas VIII di NTB

Syukuran Puncak HUT Ke-52 PAM Bandarmasih

Pastikan Harga Minyakita Stabil, Plh Sekda-TPID Kalsel Lakukan Sidak

Wakapolsek KPL Hadiri RAT Koperasi TKBM Samudera Nusantara Banjarmasin Ke-34

Polresta Banjarmasin Selamatkan 14.937 Jiwa dari Bahaya Narkoba

TAGGED:BanjarmasinKesehatanOrang Tua Perokok Bisa Picu Anak StuntingParuPemicu StuntingPerokokRokokStunting
Share This Article
Copy Link Print
Previous Article PT Pertamina Diganjar Penghargaan The Guardian dari IGA. Sumber Foto: Bisnis.com Perusahaan Paling Peduli Lingkungan, PT Pertamina Diganjar Penghargaan The Guardian dari IGA
Next Article Kemendikdasmen Terus Upayakan Membangun Iklim Pembelajaran yang Inklusif, Aman, Nyaman, dan Menggembirakan. Foto: Kemendikdasmen Kemendikdasmen Terus Upayakan Membangun Iklim Pembelajaran yang Inklusif, Aman, Nyaman, dan Menggembirakan
Leave a Comment Leave a Comment

Comment

Stay Connected

InstagramFollow
TiktokFollow
@siberdbn.com

Ad imageAd image

Latest News

Anggota DPR RI Sandi Fitrian Noor Sosialisasikan 4 Pilar Sekaligus Bernostalgia Dengan Masyarakat Sungai Jingah
Anggota DPR RI Sandi Fitrian Noor Sosialisasikan 4 Pilar Sekaligus Bernostalgia Dengan Masyarakat Sungai Jingah
Berita 17 Mei 2025
dr Ayu Widya
Bangga ! dr Ayu Widya Asal Banjarmasin Mendapatkan Penghargaan bersama Tokoh Perempuan Nasional
Berita 16 Mei 2025
KESEPAKATAN JAKARTA - Ketua Umum PWI hasil Kongres Bandung, Hendry Ch Bangun (kiri) dan Ketua Umum PWI hasil KLB Zulmansyah Sekedang (kanan) serta anggota Dewan Pers Dahlan Dahi berfoto bersama sesuai penandatanganan Kesepakatan Jakarta, Jumat (16/5/2025) malam, di Jakarta. Melalui Kesepakatan Jakarta, kedua pihak sepakat mengakhiri konflik melalui Kongres Persatuan. Foto: istimewa
Hendry Ch Bangun-Zulmansyah Sepakat Gelar Kongres Persatuan PWI
Berita 16 Mei 2025
Bupati Balangan, Abdul Hadi, saat melepas keberangkatan rombongan Calon Jemaah Haji asal Balangan, di halaman Masjid Al-akbar, Paringin Selatan. Foto: MC Balangan
Bupati Abdul Hadi Lepas 118 CJH Balangan 2025: Titip Doa untuk Kemajuan Daerah
Berita 16 Mei 2025

siberdbnsiberdbn
Follow US
Copyright © 2024 Dinamika Berita Nusantara By LIMBO. All Rights Reserved.
  • Profile Perusahaan
  • Manajemen & Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Join Us!
Subscribe to our newsletter and never miss our latest news, podcasts etc..
Zero spam, Unsubscribe at any time.
Go to mobile version
adbanner
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?