SIBERDBN.COM, KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas H. M. Wiyatno didampingi Wakil Bupati Dodo dan Sekretaris Daerah Usis I. Sangkai menyerahkan bantuan bagi korban kebakaran di beberapa wilayah Kabupaten Kapuas. Penyerahan berlangsung di Halaman Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas, Selasa (16/9/2025) pagi.
Bantuan tersebut berupa uang tunai dengan total senilai Rp230 juta, serta paket logistik seperti sembako, peralatan dapur, dan matras. Bantuan disalurkan untuk korban kebakaran di Kecamatan Kapuas Timur, Kecamatan Selat, Kecamatan Mantangai, dan Kecamatan Kapuas Murung, dengan total kerusakan meliputi tujuh unit rumah rusak berat, satu unit rusak sedang, dan satu unit rusak ringan.
Dalam sambutannya, Bupati Wiyatno menyampaikan bahwa kondisi cuaca yang masih kerap diguyur hujan memberikan dampak positif dan negatif.
“Hampir tiap hari kita masih hujan, sehingga bisa meminimalisir dan meringankan tugas BPBD dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan. Namun di sisi lain, cuaca ini juga menyebabkan banjir dan menghambat pelaksanaan pembangunan, terutama pekerjaan fisik oleh para kontraktor,” ujar Bupati.
Bupati juga memberikan apresiasi kepada BPBD Kapuas atas kesiapsiagaan dan kerja keras dalam menangani berbagai bencana. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kapuas akan terus meningkatkan sarana dan prasarana BPBD, termasuk rencana pengadaan speed boat, pelabuhan, dan fasilitas pendukung lainnya.
Selain itu, Bupati menyoroti pentingnya peningkatan kesejahteraan pegawai, khususnya tenaga kontrak. “Apa yang disampaikan Kalaksa BPBD Pangeran tadi memang benar, bagaimana bisa membantu orang lain kalau kondisi dirinya sendiri belum sejahtera. Ini menjadi catatan untuk Sekda agar segera ditindaklanjuti,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Wiyatno juga memaparkan rencana besar Pemkab Kapuas dalam menata dan melebarkan sejumlah jalan kota, di antaranya Jalan Kasturi, Jalan Sulawesi, Jalan Kalimantan, Jalan Sumatra, Jalan Cilik Riwut Ujung, dan Jalan Agatis. Ia berharap seluruh jalan dalam kota dapat selesai dilebarkan pada tahun 2026.
“Mudah-mudahan pada tahun 2026 seluruh jalan dalam kota sudah dilebarkan, termasuk akses menuju gang dan permukiman. Harapannya tidak ada lagi jalan sempit, becek, maupun gelap di wilayah Kapuas,” tambahnya.
Mengakhiri sambutannya, Bupati mendoakan agar masyarakat Kapuas senantiasa dijauhkan dari bencana. “Kita berdoa semoga tidak ada bencana, namun apabila terjadi, BPBD sudah siap melakukan penanganan sebagaimana mestinya. Mudah-mudahan apa yang kita laksanakan hari ini menjadi berkah dan pahala bagi kita semua,” tutupnya.
Editor : Tim Redaksi

Comment